Motor Bakar
Mengenal
Motor Bakar (Oleh Okasatria Novyanto)
Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang menggunakan energi termal untuk
melakukankerja
mekanik, yaitu dengan cara merubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi
panas,dan menggunakan energi tersebut untuk melakukan kerja mekanik. Energi
termal diperoleh daripembakaran bahan bakar
pada masin itu sendiri. Jika ditinjau dari cara memperoleh energitermal
ini (proses pembakaran bahan bakar), maka motor bakar dapat dibagi menjadi 2
golonganyaitu: motor pembakaran luar dan motor pembakaran dalam.I. Motor
pembakaran luar Pada motor pembakaran
luar ini, proses pembakaran bahan bakar terjadi di luar mesin itu,sehingga untuk melaksanakan pembakaran digunakan
mesin tersendiri. Panas dari hasilpembakaran
bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebih dulumelalui
media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik. Misalnya pada
keteluap dan turbin uap.II. Motor pembakaran dalamPada motor pembakaran dalam, proses pembakaran bahan bakar terjadi di
dalam mesin itusendiri, sehingga panas dari hasil pembakaran langsung
bisa diubah menjadi tenaga mekanik.Misalnya : pada turbin gas, motor bakar
torak dan mesin propulasi pancar gas.A. Prinsip Kerja Motor BensinPada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh
energi termal. Energi ini selanjutnyadigunakan untuk melakukan gerakan mekanik.
Prinsip kerja motor bensin, secara sederhanadapat dijelaskan sebagai
berikut : campuran udara dan bensin dari karburator diisap masuk kedalam silinder, dimampatkan oleh gerak naik torak,
dibakar untuk memperoleh tenaga panas,yang
mana dengan terbakarnya gas-gas akan mempertinggi suhu dan tekanan. Bila torakbergerak turun naik di dalam silinder dan menerima
tekanan tinggi akibat pembakaran, makasuatu tenaga kerja pada torak
memungkinkan torak terdorong ke bawah. Bila batang torak danporos engkol dilengkapi untuk merubah gerakan
turun naik menjadi gerakan putar, torak akanmenggerakkan batang torak dan yang mana ini akan memutarkan poros
engkol. Dan jugadiperlukan untuk membuang gas-gas sisa pembakaran dan
penyediaan campuran udara bensinpada
saat-saat yang tepat untuk menjaga agar torak dapat bergerak secara periodik
danmelakukan kerja tetap.
Kerja periodik di dalam silinder dimulai dari pemasukan campuran udara dan
bensin ke dalamsilinder, sampai pada kompresi, pembakaran dan pengeluaran
gas-gas sisa pembakaran daridalam silinder inilah yang disebut dengan “siklus mesin”. Pada motor bensin
terdapat dua macamtipe yaitu: motor bakar 4
tak dan motor bakar 2 tak. Pada motor 4 tak, untuk melakukan satusiklus
memerlukan 4 gerakan torak atau dua kali putaran poros engkol, sedangkan pada
motor 2tak, untuk melakukan satu siklus
hanya memerlukan 2 gerakan torak atau satu putaran porosengkol.B. Cara Kerja
Motor Bensin 4 LangkahTorak bergerak naik
turun di dalam silinder dalam gerakan reciprocating. Titik tertinggi yangdicapai
oleh torak tersebut disebut titik mati atas (TMA) dan titik terendah disebut
titik mati bawah(TMB). Gerakan dari TMA ke
TMB disebut langkah torak (stroke). Pada motor 4 langkahmempunyai 4 langkah dalam satu gerakan yaitu
langkah penghisapan, langkah kompresi ,langkah kerja dan langkah
pembuangan.B.1. Langkah hisapPada gerak
hisap, campuran udara bensin dihisap ke dalam silinder. Bila jarum dilepas
darisebuah alat suntik dan plunyernya ditarik sedikit sambil menutup bagian
ujung yang terbukadengan jari (alat suntik akan rusak bila plunyer
ditarik dengan tiba-tiba), dengan membebaskan jari akan menyebabkan udara
masuk ke alat suntik ini dan akan terdengar suara letupan. Hal initerjadi sebab
tekanan di dalam lebih rendah dari tekanan udara luar. Hal yang sama juga
terjadidi mesin, torak dalam gerakan turun
dari TMA ke TMB menyebabkan kehampaan di dalamsilinder, dengan demikian
campuran udara bensin dihisap ke dalam. Selama langkah torak ini,katup hisap
akan membuka dan katup buang menutup.B.2. Langkah kompresiDalam gerakan ini
campuran udara bensin yang di dalam silinder dimampatkan oleh torak
yangbergerak ke atas dari TMB ke TMA. Kedua katup hisap dan katup buang akan
menutup selamagerakan tekanan dan suhu campuran udara bensin menjadi naik. Bila
tekanan campuran udarabensin ini ditambah
lagi, tekanan serta ledakan yang lebih besar lagi dari tenaga yang kuat iniakan
mendorong torak ke bawah. Sekarang torak sudah melakukan dua gerakan atau satuputaran,
dan poros engkol berputar satu putaran.B.3. Langkah kerjaDalam gerakan ini, campuran udara bensin yang
dihisap telah dibakar dan menyebabkanterbakar dan menghasilkan tenaga yang
mendorong torak ke bawah meneruskan tenagapenggerak yang nyata. Selama
gerak ini katup hisap dan katup buang masih tertutup. Torak telahmelakukan tiga
langkah dan poros engkol berputar satu setengah putaran.B.4. Langkah buang
Dalam gerak
ini, torak terdorong ke bawah, ke TMB dan naik kembali ke TMA untuk
mendoronggas-gas yang telah terbakar dari silinder. Selama gerak ini kerja
katup buang saja yang terbuka.Bila torak mencapai TMA sesudah melakukan
pekerjaan seperti di atas, torak akan kembali padakeadaan untuk memulai gerak
hisap. Sekarang motor telah melakukan 4 gerakan penuh,
hisap-kompresi-kerja-buang. Poros engkol berputar 2 putaran, dan telah
menghasilkan satu tenaga. Didalam mesin
sebenarnya, membuka dan menutupnya katup tidak terjadi tepat pada TMA danTMB,
tetapi akan berlaku lebih cepat atau lambat, ini dimaksudkan untuk lebih
efektif lagi untukaliran gas.
Berikut
adalah ciri-ciri dan perbedaan motor 2 tak dengan 4 tak.
Ciri-ciri
Motor 2 tak:
- Bahan bakarnya selalu di campur dengan oli baik secara langsung ke dalam tangki bensin ataupun dengan cara memisah kannya
- Cylinder tidak memiliki klep, sebagai gantinya adalh zuiger valve atau red valve untuk mengatur masuknya gas ke dalam ruangan cylinder.
- Setiap zuiger atau piston hanya mempumyai 2 buah ring yaitu ring compressi I dan ring compressi II.
- Setiap cylindernya memiliki 2 macam compressi yaitu compressi cylinder dan carter.
- Setiap 2 kali gerakan piston terjadi 1 kali pembakaran gas.
Ciri-ciri
motor 4 tak :
- Bahan bakarnya bensin murni
- Setiap cylindernya memiliki 2 buah klep yang masing – masing klep masuk dan klep buang
- Cylindernya hany a memiliki 1 macam compressi yaitu compressi cylinder
- Setiap zuiger atau piston memiliki 3 buah ring yaitu : ring compressi I, ring compressi II, rong oli. Ketiga ring ini sangat berguna untuk membantu pelumasan pada zuiger atau piston.
- Terdapatnya rantai camprat dalam bak mesin yang berhubungan dengan noken as (kruk as). Rantai camprat ini tujuan nya untuk menahan gigi verseneling atau gerakan roda yang mendadak.
- Setiap 2x putaran kruk as hanya terdapat 1x tenaga (compressi).
Motor dieselMotor diesel adalah motor bakar torak yang berbedadengan motor bensin. Proses penyalaannya bukanmenggunakan
loncatan bunga api listrik. Pada waktu torakhampir mencapai titik TMA bahan
bakar disemprotkan kedalam ruang bakar. Terjadilah pembakaran pada ruangbakar pada saat udara udara dalam silinder sudahbertemperatur tinggi. Persyaratan ini dapat terpenuhiapabila perbandingan kompresi yang digunakan cukuptinggi, yaitu berkisar 12-25. (Wiranto Arismunandar,
1988:89
DASAR TEORI1 .Klasifikasi Motor Bakar
Motor bakar dapat diklasifikasikan menjadi 2 (dua) macam.Adapun pengklasifikasian motor bakar
adalah sebagai berikut:a.Berdasar Sistem
Pembakarannyaa).Mesin bakar dalamPada
mesin pembakaran dalam fluida kerja yang dihasilkanpada mesin itu sendiri, sehingga gas hasil pembakaranyang
terjadi sekaligus berfungsi sebagai fluida.Contoh : mesin pembakaran dalam
yaitu motor bakar torakmisalnya motor 2 tak dan motor 4 tak.b).Mesin bakar luarPada mesin pembakaran luar fluida kerja yang
dihasilkanterdapat di luar mesin tersebut. Energi thermal dan gashasil pembakaran dipindahkan ke dalam mesin
melaluibeberapa dinding pemisah.Hal-hal yang dimiliki pada mesin
pembakaran luar yaitu :a.Dapat memakai
semua bentuk bahan bakar.b.Dapat
memakai bahan bakar bermutu rendah.c.Cocok
untuk melayani beban-beban besar dalamsatu poros.d.Lebih cocok dipakai untuk daya tinggi.Contoh : mesin
pembakaran luar yaitu pesawat tenaga uap,pelaksanaan
pembakaran bahan bakar dilakukandiluar mesin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar