Kamis, 20 Desember 2012

MOTOR BAKAR



Motor Bakar 

Mengenal Motor Bakar (Oleh Okasatria Novyanto)
Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang menggunakan energi termal untuk melakukankerja mekanik, yaitu dengan cara merubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi panas,dan menggunakan energi tersebut untuk melakukan kerja mekanik. Energi termal diperoleh daripembakaran bahan bakar pada masin itu sendiri. Jika ditinjau dari cara memperoleh energitermal ini (proses pembakaran bahan bakar), maka motor bakar dapat dibagi menjadi 2 golonganyaitu: motor pembakaran luar dan motor pembakaran dalam.I. Motor pembakaran luar Pada motor pembakaran luar ini, proses pembakaran bahan bakar terjadi di luar mesin itu,sehingga untuk melaksanakan pembakaran digunakan mesin tersendiri. Panas dari hasilpembakaran bahan bakar tidak langsung diubah menjadi tenaga gerak, tetapi terlebih dulumelalui media penghantar, baru kemudian diubah menjadi tenaga mekanik. Misalnya pada keteluap dan turbin uap.II. Motor pembakaran dalamPada motor pembakaran dalam, proses pembakaran bahan bakar terjadi di dalam mesin itusendiri, sehingga panas dari hasil pembakaran langsung bisa diubah menjadi tenaga mekanik.Misalnya : pada turbin gas, motor bakar torak dan mesin propulasi pancar gas.A. Prinsip Kerja Motor BensinPada motor bensin, bensin dibakar untuk memperoleh energi termal. Energi ini selanjutnyadigunakan untuk melakukan gerakan mekanik. Prinsip kerja motor bensin, secara sederhanadapat dijelaskan sebagai berikut : campuran udara dan bensin dari karburator diisap masuk kedalam silinder, dimampatkan oleh gerak naik torak, dibakar untuk memperoleh tenaga panas,yang mana dengan terbakarnya gas-gas akan mempertinggi suhu dan tekanan. Bila torakbergerak turun naik di dalam silinder dan menerima tekanan tinggi akibat pembakaran, makasuatu tenaga kerja pada torak memungkinkan torak terdorong ke bawah. Bila batang torak danporos engkol dilengkapi untuk merubah gerakan turun naik menjadi gerakan putar, torak akanmenggerakkan batang torak dan yang mana ini akan memutarkan poros engkol. Dan jugadiperlukan untuk membuang gas-gas sisa pembakaran dan penyediaan campuran udara bensinpada saat-saat yang tepat untuk menjaga agar torak dapat bergerak secara periodik danmelakukan kerja tetap.
http://htmlimg1.scribdassets.com/3u1w3m4reo5bxsj/images/1-a0a18332ac.jpg
 
Kerja periodik di dalam silinder dimulai dari pemasukan campuran udara dan bensin ke dalamsilinder, sampai pada kompresi, pembakaran dan pengeluaran gas-gas sisa pembakaran daridalam silinder inilah yang disebut dengan “siklus mesin”. Pada motor bensin terdapat dua macamtipe yaitu: motor bakar 4 tak dan motor bakar 2 tak. Pada motor 4 tak, untuk melakukan satusiklus memerlukan 4 gerakan torak atau dua kali putaran poros engkol, sedangkan pada motor 2tak, untuk melakukan satu siklus hanya memerlukan 2 gerakan torak atau satu putaran porosengkol.B. Cara Kerja Motor Bensin 4 LangkahTorak bergerak naik turun di dalam silinder dalam gerakan reciprocating. Titik tertinggi yangdicapai oleh torak tersebut disebut titik mati atas (TMA) dan titik terendah disebut titik mati bawah(TMB). Gerakan dari TMA ke TMB disebut langkah torak (stroke). Pada motor 4 langkahmempunyai 4 langkah dalam satu gerakan yaitu langkah penghisapan, langkah kompresi ,langkah kerja dan langkah pembuangan.B.1. Langkah hisapPada gerak hisap, campuran udara bensin dihisap ke dalam silinder. Bila jarum dilepas darisebuah alat suntik dan plunyernya ditarik sedikit sambil menutup bagian ujung yang terbukadengan jari (alat suntik akan rusak bila plunyer ditarik dengan tiba-tiba), dengan membebaskan jari akan menyebabkan udara masuk ke alat suntik ini dan akan terdengar suara letupan. Hal initerjadi sebab tekanan di dalam lebih rendah dari tekanan udara luar. Hal yang sama juga terjadidi mesin, torak dalam gerakan turun dari TMA ke TMB menyebabkan kehampaan di dalamsilinder, dengan demikian campuran udara bensin dihisap ke dalam. Selama langkah torak ini,katup hisap akan membuka dan katup buang menutup.B.2. Langkah kompresiDalam gerakan ini campuran udara bensin yang di dalam silinder dimampatkan oleh torak yangbergerak ke atas dari TMB ke TMA. Kedua katup hisap dan katup buang akan menutup selamagerakan tekanan dan suhu campuran udara bensin menjadi naik. Bila tekanan campuran udarabensin ini ditambah lagi, tekanan serta ledakan yang lebih besar lagi dari tenaga yang kuat iniakan mendorong torak ke bawah. Sekarang torak sudah melakukan dua gerakan atau satuputaran, dan poros engkol berputar satu putaran.B.3. Langkah kerjaDalam gerakan ini, campuran udara bensin yang dihisap telah dibakar dan menyebabkanterbakar dan menghasilkan tenaga yang mendorong torak ke bawah meneruskan tenagapenggerak yang nyata. Selama gerak ini katup hisap dan katup buang masih tertutup. Torak telahmelakukan tiga langkah dan poros engkol berputar satu setengah putaran.B.4. Langkah buang
http://htmlimg4.scribdassets.com/3u1w3m4reo5bxsj/images/2-c8575fef66.jpg
 
Dalam gerak ini, torak terdorong ke bawah, ke TMB dan naik kembali ke TMA untuk mendoronggas-gas yang telah terbakar dari silinder. Selama gerak ini kerja katup buang saja yang terbuka.Bila torak mencapai TMA sesudah melakukan pekerjaan seperti di atas, torak akan kembali padakeadaan untuk memulai gerak hisap. Sekarang motor telah melakukan 4 gerakan penuh, hisap-kompresi-kerja-buang. Poros engkol berputar 2 putaran, dan telah menghasilkan satu tenaga. Didalam mesin sebenarnya, membuka dan menutupnya katup tidak terjadi tepat pada TMA danTMB, tetapi akan berlaku lebih cepat atau lambat, ini dimaksudkan untuk lebih efektif lagi untukaliran gas.

Berikut adalah ciri-ciri dan perbedaan motor 2 tak dengan 4 tak.
Ciri-ciri Motor 2 tak:
  • Bahan bakarnya selalu di campur dengan oli baik secara langsung ke dalam tangki bensin ataupun dengan cara memisah kannya
  • Cylinder tidak memiliki klep, sebagai gantinya adalh zuiger valve atau red valve untuk mengatur masuknya gas ke dalam ruangan cylinder.
  • Setiap zuiger atau piston hanya mempumyai 2 buah ring yaitu ring compressi I dan ring compressi II.
  • Setiap cylindernya memiliki 2 macam compressi yaitu compressi cylinder dan carter.
  • Setiap 2 kali gerakan piston terjadi 1 kali pembakaran gas.
Ciri-ciri motor 4 tak :
  • Bahan bakarnya bensin murni
  • Setiap cylindernya memiliki 2 buah klep yang masing – masing klep masuk dan klep buang
  • Cylindernya hany a memiliki 1 macam compressi yaitu compressi cylinder
  • Setiap zuiger atau piston memiliki 3 buah ring yaitu : ring compressi I, ring compressi II, rong oli. Ketiga ring ini sangat berguna untuk membantu pelumasan pada zuiger atau piston.
  • Terdapatnya rantai camprat dalam bak mesin yang berhubungan dengan noken as (kruk as). Rantai camprat ini tujuan nya untuk menahan gigi verseneling atau gerakan roda yang mendadak.
  • Setiap 2x putaran kruk as hanya terdapat 1x tenaga (compressi).
Motor dieselMotor diesel adalah motor bakar torak yang berbedadengan motor bensin. Proses penyalaannya bukanmenggunakan loncatan bunga api listrik. Pada waktu torakhampir mencapai titik TMA bahan bakar disemprotkan kedalam ruang bakar. Terjadilah pembakaran pada ruangbakar pada saat udara udara dalam silinder sudahbertemperatur tinggi. Persyaratan ini dapat terpenuhiapabila perbandingan kompresi yang digunakan cukuptinggi, yaitu berkisar 12-25. (Wiranto Arismunandar, 1988:89
 
DASAR TEORI1        .Klasifikasi Motor Bakar
Motor bakar dapat diklasifikasikan menjadi 2 (dua) macam.Adapun pengklasifikasian motor bakar adalah sebagai berikut:a.Berdasar Sistem Pembakarannyaa).Mesin bakar dalamPada mesin pembakaran dalam fluida kerja yang dihasilkanpada mesin itu sendiri, sehingga gas hasil pembakaranyang terjadi sekaligus berfungsi sebagai fluida.Contoh : mesin pembakaran dalam yaitu motor bakar torakmisalnya motor 2 tak dan motor 4 tak.b).Mesin bakar luarPada mesin pembakaran luar fluida kerja yang dihasilkanterdapat di luar mesin tersebut. Energi thermal dan gashasil pembakaran dipindahkan ke dalam mesin melaluibeberapa dinding pemisah.Hal-hal yang dimiliki pada mesin pembakaran luar yaitu :a.Dapat memakai semua bentuk bahan bakar.b.Dapat memakai bahan bakar bermutu rendah.c.Cocok untuk melayani beban-beban besar dalamsatu poros.d.Lebih cocok dipakai untuk daya tinggi.Contoh : mesin pembakaran luar yaitu pesawat tenaga uap,pelaksanaan pembakaran bahan bakar dilakukandiluar mesin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar